Pintar Peluang – Ingin memulai usaha es tebu? Berikut adalah penjelasan cara memulai, hitungan modal dan tips suksesnya.
Siapa sih yang tidak tahu dengan es tebu, salah satu minuman yang mudah di temukan dimana saja.
Es tebu merupakan salah satu minuman segar yang banyak disukai oleh semua kalangan. Selain rasanya yang segar, harga dari jualan ini juga cukup murah.
Tidak heran jika kita bisa dengan mudah jualan es tebu di pinggir jalan. Menarik bukan? Berikut cara memulai usaha es tebu serta rincian modalnya.
Melihat Peluang Usaha Es Tebu
Di antar banyaknya minuman kekinian saat ini, es tebu tetap eksis meskipun banyak penjual yang masih mengolah dengan cara sederhana.
Justru kadang, satu both jualan es tebu akan mendapatkan cukup banyak antrian, apa lagi saat cuaca sedang panas.
Dari sini, kita bisa melihat jika peluang usaha es tebu akan sangat meyakinkan dan pastinya akan mudah laku.
Nah, jika melihat dari prosfeknya, peluang usaha yang satu ini juga sangat potensial. Mulai dari keuntungan, modal hingga bisa dimulai meskipun sebagai pemula.
Rincian Modal Usaha Es Tebu
Berbicara mengenai modal, tentunya ini bisa menjadi gambaran untuk kamu yang ingin mencoba usaha jualan es tebu.
Untuk estimasi modalnya sendiri, usaha ini juga termasuk jenis usaha modal kecil yang cepat laku dan menguntungkan.
Selain itu, untuk memulai usaha ini juga tidak perlu repot. Kamu pun bisa mendapatkan bahan baku dengan muda.
Modal Awal Jualan Es Tebu
- Harga mesin penggiling es tebu = Rp 2,2 juta
- Harga Gerobak = Rp 1 juta
- Harga Etalasi kecil = Rp 500.000
- Harga Tebu Perbatang 60 cm × 30 batang × 30 hari= Rp 5.000/batang = Rp 4,juta
- Harga Payung gerobak besar = Rp 100.000
Total Modal Awal Rp 8.300.000
Rincian Keuntungan
Nah, jika menghitung estimasi pendapatan perhari, maka kamu bisa mencoba menghitungnya seperti berikut.
Jika satu batang tebu 60 cm bisa menghasilkan 2 bungkus atau 2 gelas es, maka 30 batang dalam sehari akan dapat 60 bungkus.
Jika satu bungkus harga Rp 7.000, maka di kali 60 bungkus di kali 30 hari.
- 1 batang = 2 bungkus × Rp 7.000 = Rp 14 ribu/batang
- 1 hari 30 batang = 60 bungkus × Rp 7.000 = Rp 420.000
- 1 hari Rp 420.000 × 30 hari = Rp 12.600.000
Laba – Modal Awal = Rp 12.600.000 – Rp 8.300.000 = Rp 4.300.000
Disclaimer : ini hanya estimasi hitungan sederhana. Pada umumnya, satu bungkus es tebu seharga Rp 5.000, tergantung wilayah.
Baca Juga : Cara Memulai Usaha Bawang Goreng Untuk Pemula Dengan Modal Kecil
Cara Memulai Usaha Es Tebu
Cukup menguntungkan bukan? Tentunya tidak setiap hari kamu bisa menjual dalam jumlah yang besar.
Namun, akan tetap menguntungkan jika kamu mendapatkan bahan baku dengan harga yang lebih murah.
1. Membeli Bahan Baku
Langkah pertama adalah mencari bahan baku tebu. Ini bisa kamu lakukan dengan datang langsung ke petani.
Kamu bisa sistem borong atau membeli sesuai dengan jumlah yang kamu inginkan. Nah, jika ingin lebih murah lagi, kamu bisa membeli ke warga saja.
2. Memilih Mesih Giling Tebu
Berikutnya kamu bisa memilih mesin tebu yang sesuai dengan modal awal usaha. Nah, saat ini sendiri ada banyak jenis yang bisa kamu pilih.
Untuk kisaran harga termurahnya adalah Rp 2 jutaan, tergantung ukuran dan fungsi yang ada pada mesin terbut.
3. Memilih Lokasi Jualan
Yang tak kalah penting adalah memilih lokasi jualan, ini bisa kamu pilih dipinggir jalan raya sebagai opsi.
Pemilihan lokasi usaha ini perlu kamu perhatikan, pasalnya bisa mempengaruhi jumlah penjualan nantinya.
Berikut adalah rekomendasi tempat jualan es tebu yang potensial dan cocok untuk pengusaha pemula:
- Depan sekolahan
- Depan Kantor
- Dekat lokasi Wisata
- Depan persimpangan
- Depan perumahan
- Dekat Pasar
- Dekat SPBU
- Dekat pusat keramaian
- Jalan Raya yang ramai
- Depan rumah sendiri agar lebih hemat.
Baca Juga : Cara Memulai Usaha Warung Nasi Modal Kecil Untuk Pemula Agar Untung
Penutup
Nah, itulah cara memulai usaha es tebu yang bisa kamu lakukan dengan mudah. Untuk kisaran moda awal atau investasi awal juga tidak begitu besar.
Kamu bisa memulai usaha ini dengan modal awal mulai dari Rp 10 jutaan saja, atau bahkan bisa lebih kecil lagi.